Segenggam kesedihan
Seonggok hati yang luka dan penuh memar
Bila ku melihat keadaannya dengan seksama
Sepertinya benda ini sudah mulai membusuk
Warnanya kini terlihat kehitaman
Dan aku bisa dengan jelas mencium aroma kesedihan
Entah sudah berapa lama ia berhenti berfungsi
Pernah suatu hari benda ini terasa begitu sakit
Hingga aku terpaksa mengamputasinya dengan kedua tanganku ini
Aku sendiri tak mengerti mengapa aku masih tetap menyimpannya
Karena kurasa tanpa benda inipun aku masih bisa hidup
Kini ia tak lebih dari potongan daging yang rusak
Segenggam kesedihan yang masih belum bisa ku campakan
-AHK-